GARUDA JAYA - Pelatih Timnas U-19 Indra Sjafri menegaskan Piala AFC U-19 di Myanmar merupakan peperangan demi membawa nama besar Indonesia.
"Laga
di Myanmar bukanlah uji coba melainkan sebuah perang. Lupakan
perpecahan, lupakan ketidaksenangan. Semua harus fokus, ikhlas melepas
kami dalam peperangan," ungkapnya dalam twitter Timnas U-19.
Dia
menjelaskan menjelang keberangkatan ke Myanmar, Evan Dimas dkk lebih
fokus pada latihan servis bola-bola mati serta menjaga kebugaran.
"Tim pelatih, 13 official dan 23 pemain dalam kondisi siap bahkan sangat siap," tegas Indra.
Dia mengatakan kemungkinan skuat Timnas U-19 berangkat ke Myanmar pada 5 Oktober tetapi hal itu masih dikoordinasikan lagi.
Indra
menambahkan Evan Dimas dkk diberikan kesempatan libur kemarin guna
meminta doa dan restu dari orang tua dan keluarga masing-masing.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar